Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jenis Kopi Ala Café Di Daerah Kab. Belu

Jenis kopi robusta, liberika dan arabika

     Kopi telah jadi keperluan hidup penduduk. Gak cuman orang-tua, saat ini lebih banyak anak-anak muda yang menyenanginya. Akan tetapi sayang pengetahuan penduduk mengenai kopi masih di sebutkan amat kurang. Kemungkinan antara kita sekian banyak ada yang belum mengenali apakah itu kopi. Kopi yang banyak tumbuh di tanah Indonesia terdiri dari 3 tipe biji, ialah robusta, liberika dan arabika.

Berkata masalah ciri-khas kopi telah dipastikan tiap tipe kopi tidak serupa di antara kopi arabica, liberika dan robusta. Type type kopi itu miliki keunikan dan kepribadian yang tidak sama sesuai wilayah tumbuhnya dan asal. Lingkungan tanaman kopi ini tumbuh sangat juga mengubah wujud, rasa, watak dan wewangian. Nach umumnya kita amat sering dengar ketaksamaan type kopi robusta dan arabica. Akan tetapi kopi nusantara rupanya tidak cuma hanya itu, yang tidak kalah menarik yaitu kopi liberika. Nach saat ini kita bicarakan satu demi satu yok ketaksamaan ciri-khas kopi arabica, liberika dan robusta.

Ke-tiga macam kopi ini mempunyai profile yang paling tidak sama, cirinya lain di antara satu sama yang lainnya. Baik dari sisi rasa, wujud, keunikan, langkah penanamannya, wewangian ataupun ciri-cirinya. Gak cuman hanya itu, kekhasan dari masing – masing ke-3 tipe kopi ini bikin harga juga tidak sama pula. Bertambah berwatak, nikmat dan jarang maka semakin mahal juga harganya.

Terus apakah bedanya dari ke-3 model biji kopi yang ada? Apa keunggulan semasing biji kopi?

 

Kopi Arabica

    Nach buat macam kopi arabica ini sebagai model kopi yang datang dari Ethio Barat serta tumbuh di daratan tinggi. Umumnya kopi ini tumbuh didataran tinggi kira-kira 3000 hingga sampai 7000 mdpl. Kopi macam ini tumbuh subur didaerah subtropis dengan cucur hujan merata. Betul-betul kopi arabica ini tenar apabila tanamannya tidak simpel buat dirawat dan tumbuh.

 

Karakter Kopi Arabica

1.    Karakter biji kopi arabica ini oval serta ukuranya sedikit besar apabila dibanding dengan kopi robusta. Kopi arabica ini memiliki bentuk memanglah lonjong dan tipis serta susunan bijinya ada ketidakcocokan hingga proses roastingnya berbeda. Apabila kopi arabica ini susunan garis lipatan pada biji meliuk, condong tidak lempeng. Dan ketidaksamaan yang amat mencolok merupakan garis lipatan tengahnya lebih tegas. Arabica ini pula punyai struktur yang lebih lembut, maka begitu kental di mulut.

2.     Kopi arabica punyai tingkat keasaman yang cukup rendah. Hingga kopi yang ini berasa lebih tidak pekat dan halus. Kandungan cafein yang rendah ini begitu aman dimakan oleh orang yang mempunyai soal dengan lambung. Takaran gula di dalam kopi arabica ini jelas makin tinggi maka berasa lebih manis. Tetapi arabica ini miliki rasa yang lebih kaya yaitu rasa manis, kcut, asam, sedikit pahit dengan bodi yang berimbang. Tipe kopi ini condong lebih manis dan lembut seperti gula, buah – buahan dna kacang.

Ciri-ciri lain dari kopi arabica ini yakni wewangiannya yang paling khas. Biasanya kopi tipe arabica ini memiliki bau wangi seperti harum bunga, buah atau kacang – kacangan. Biji arabica ini condong punya wewangian floral. Apabila dibanding dengan model kopi yang lain kopi arabica ini harga gapai 3 x lipat dibanding dengan kopi robusta.

 

Kopi Robusta

    Kopi robusta ini berawal dari Afrika Barat dan tumbuh subur di daratan rendah di bawah 500 mdpl dengan temperatur yang lebih hangat atau tinggi. Kopi robusta ini benar-benar termasyhur lebih simpel dirawat dan ditanamkan.

 

Ciri-khas Kopi Robusta

1.     Ciri biji kopi robusta ini bentunya bundar serta ukuranya lebih kecil serta bundar bila ketimbang dnegan kopi arabica. Berwarna lantas jauh makin pucat serta lipatan pada bagian tengahnya kurang tampak jelas. Serta yang nyata garis tengah di kopi robusta kelihatan lempeng susunannya. Teksturnya sedikit kasar dilidah dan rasa manisnya seperti cokelat.

2.    Kopi robusta memang punyai kadar cafein yang bisa lebih banyak kedua kalinya lipat maka bikin rasanya lebih pahit. Type kopi ini condong mempunyai rasa yang serupa kacang – kacangan, kasar dan semakin pahit. Memang kopi robusta miliki cita-rasa yang lebih kasar dan kuat.

Keunikan lain dari kopi robusta ini berada pada wewangiannya yang keluarkan wewangian lebih nutty dan earthy. Rasanya cukup pahit kalau diperbandingkan dengan arabica, rasanya serupa kacang – kacang, lebih pahit dan kasar. Rasanya yang pahit serta kuat ini membuat persentase gulanya rendahnya benar-benar rendah dan takaran kafeinnya lebih tinggi. Bila untuk harga kopi robusta tambah murah dibanding dengan kopi arabica lantaran perawatan dan penanamannya yang mudah.

 

Kopi Liberika

    Kopi Liberika ini berawal dari wilayah Liberika, Afrika Barat. Biji kopi yang berikut berada pada Indonesia dibawa oleh Belanda. Kopi ini tumbuh di daratan rendah cukup dengan ketinggian 2 mdpl. Kelebihan dari kopi ini dapat bertahan hidup dan tumbuh di atas tanah gambut.

Maka tipe kopi ini lebih banyak tumbuh di wilayah Sumatera dan Kalimantan. Kopi ini sesungguhnya masuk di varietas kopi robusta. Hal antik yang membuat kopi ini bernilai dan mahal sebab kopi ini jarang dan rasanya yang unik.

 

Ciri Kopi Liberika 

1.  Untuk wujud biji Kopi Liberika ini begitu tidak sama dengan robusta dan arabica. Tanaman kopi ini memiliki ukuran besar serta dapat menggapai tinggi 9 meter. Biji kopinya tentu pula makin besar dari ke-2 macam kopi sebelumnya. Sampai dapat capai 2x lipat ukuran biji kopi arabica.

Ciri-ciri yang umum wujud biji kopi yang satu berikut buahnya lumayan besar, punyai bentuk lonjong serta ukuranya kurang lebih 18 – 30 mm. Dalam 1 biji liberika ada 2 buah kopi yang masing – masing ukuranya seputar 7 – 15 mm. Biji buahnya lebih kecil dari Kopi Liberika biasa dan punya kulit tipis.

2. Takaran cafein di biji kopi liberika ini kurang lebih 1,12 hingga 1,26% serta wewangiannya benar-benar menusuk tajam, untuk rasanya sendiri amat kental dan pahit. Rasa yang cukup menarik. Walau kopi ini tumbuh dalam tanah gambut yang asam tetapi antiknya persentase asamnya tidaklah terlalu tinggi.

Ciri-khas lain dari kopi liberika ini tidak dipunyai oleh kopi yang lain yaitu punyai wewangian yang paling khas. Kalau kebanyakan banyak kopi yang punya rasa rempah atau buah. Kopi ini mempunyai rasa sayur dan nangka. Rasa yang lain dipunyai kopi yang ini ialah rasa smoky, rasa cokelat dan nutty.

    Begitu ketidakcocokan dari ke-3 model kopi di atas, mudah-mudahan makin meningkatkan pandangan mengenai model serta ciri kopi yang berada pada Indonesia. Mudah-mudahan bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Jenis Kopi Ala Café Di Daerah Kab. Belu"